Sejarah Tampuk Kepemimpinan SMP NEGERI 2 BESUK

Salah satu media pendidikan sekolah yang diresmikan Oleh Menteri Pendidikan Republik Indonesia Prof. Dr FUAD HASSAN pada tahun 1992 adalah SMP NEGERI 2 BESUK. Sekolah ini terletak didaerah yang memiliki nuansa alam pegunungan yang sejuk tepatnya di daerah Desa Bago Kecamatan Besuk di Jl. Raya Bago Tromol Pos 04 Besuk 67283 Kabupaten Probolinggo Jawa Timur.
Berdirinya sekolah ini sangat diharapkan oleh warga masyarakat yang ingin mencerdaskan calon penerus anak bangsa. Tatkala Gudang Ilmu berdiri wargapun mulai memandang sekolah kami ini sebagai alternative tempat bagi anak-anaknya untuk menimba ilmu sebagai bekal perjalanan hidup. Berdiri pada tahun 1992 beroperasi pertama pada tahun 1993 dengan momentum serta kisah kepemimpinan sampai saat ini sebagai berikut.
Pada tahun pertama beroperasi sekolah kami berdiri dibawah naungan Bapak Drs. SAIKUN sebagai penjabat PLH yang tak lain adalah Kepala SMP Negeri 1 Besuk. Setahun dibawah naungan beliau hadirlah seorang pemimpin baru penerus cita-cita kartini yang kehadirannya tampil sebagai penerus perjuangan sebelumnya. Beliau terlahir dengan sebuah nama kebanggaan SUHARTI LILIK HARYATI dengan mengemban sebuah tugas menjadi Kepala SMP Negeri 2 Besuk. Beliau membawa sekolah ini kearah perbaikan dalam berbagai bidang, berkembang menuju kemajuan serta belajar persiapan untuk bisa bersaing dengan sekolah yang sudah mapan. Berbagai lonjakan serta kebijakan dilaksanakan demi tercapanya sebuah keadaan sekolah yang tidak bisa dipandang sebelah mata keberdiriannya.
Waktu berputar, hari berganti kepemimpinan beliaupun berakhir pada abad ke-dua puluh. Berbagai kenangan, pengalaman serta prestasi sudah beliau torehkan dalam lingkaran nilai sekolah kami, namun momentum kepemimpinan memang sudah kodrat untuk berganti. Kontan dari adanya kodrat ini, seiring dengan berrakhirnya kepemimpinan hadirlah seorang pemimpin baru bagi sekolah kami Drs. H. MOCH. FADLELI ABBAS. Beliau berasal dari daerah d/a Mesjid Al-qudus Jl. Raya Tanjung Sari 14 B Kelurahan Sukomanunggal Tandes Surabaya yang cakap dengan kemampuan agama islam yang tulen. Berbagai upaya beliau lakukan sebagai momentum perubahan memperbaiki kinerja pemimpin sebelumnya salah satunya adalah menambah jam tambahan pelajaran Agama yang dikhususkan untuk siswa-siswi kelas 1&2 sebagai pendalaman agama serta pengupayaan Les materi EBTANAS bagi kelas 3. Roda kepemmpinan beliau diwarnai dengan nilai keagamaan yang tinggi sehingga terbentuk suasana basis pendidikan yang serat Agama Islam. Sejalan dengan roda kepemimpinan yang selalu berangsur berputar dan mencapai puncak, maka kembali sekolah kita kehadiran seorang wajah baru khas Trenggalek yang gagah dengan etos kerja serta loyalitas kerja yang tinggi sebagai pemimpin baru disekolah kami. Beliau tidak lain dan tidak bukan adalah seorang pemimpin baru sekolah kami yang sebelumnya adalah guru SMP Negeri 1 Pajarakan yang dipromosikan sebagai Kepala Sekolah, beliau adalah SUGITO, S. Pd
Sebagai seorang pemimpin yang masih muda, Pak Gito sapaan karibnya meberikan corak warna kepemimpinan baru dengan perombakan serta pengupayaan sektor pendidikan baik akademik maupun non akademik serta saranapun ikut andil dalam corak kepemimpinannya. Kontan selama kepemimpinnan beliau sekolah bisa meluluskan siswa-siswinya dengan kelulusan 100%. Namun lagi-lagi roda kepemimpina berputar dan beralih seiring dengan program Dinas Pendidikan tentang periode jabatan kepala sekolah 3 – 5 tahunan. Berakhir pula kepemimpinan beliau sebagai kepala sekolah kami
Sepeninggalan beliau kami kehadiran seorang Guru Besar yang tampil sebagai pemegang tampuk kepemimpinan sekolah kami yang baru Bapak H. SYAFI”I, S. Pd. Disebut sebagai Guru Besar karena beliau adalah bukan orang baru melainkan Guru dari sekian tenaga kependidikan yang ada di SMP Negeri 2 Besuk ini. Kepemimpinan beliau sebagai Kepala Sekolah sudah tidak diragukan lagi disamping jam terbang yang sudah tinggi beliau juga lebih akrab dengan memunculkan metode kekeluargaan sehingga hubungan antar sesama semakin harmonis. Momentum perubahan menuju perbaikan juga beliau lakukan demi meneruskan serta memperbaki kinerja sebelumnya. Oleh karena itu perubahan sekolahpun nampak, salah satunya dari pengupayaan infastruktur yang sedikit mulai dibangun serta diperbaiki. Sampai kisah ini dimunculkan tepatnya akhir tahun 2008 ini beliau masih memimpin sekolah kami ini.
Terima kasih dan selamat berjuang untuk beliau-beliau para pemimpin kami, yang telah berupaya dan berjuang untuk kemajun sekolah kami ini. Semoga apa yang sudah beliau lakukan akan mendapat balasan yang tiada taranya. Amien.